Selasa, 22-02-2022, nuansa kebahagiaan kembali mewarnai Madrasah Aliyah Bilingual. Dies Maulidiyah kami menyebutnya, perhelatan tahunan untuk memperingati Hari Kelahiran Madrasah tercinta sukses terlaksana. Suasana haru, bahagia, penuh kreatifitas berpadu menjadi pelangi kebersamaan nan syahdu.Acara diawali dengan Tausiyah yang disampaikan Bapak Pengasuh Pesantren, KH. Nurcholis Misbah yang menyampaikan beberapa hal penting tentang pentingnya mengetahui sejarah berdirinya Madrasah. Di awal tahun pendirian, 2002, jumlah santri Madrasah sebanyak 15 santri. Lalu, di tahun berikutnya menjadi 12 santri. Perjalanan selama 20 tahun tentu tidaklah mudah.
Madrasah Aliyah Bilingual terus berbenah memberikan segala hal terbaik yang kami punya untuk menyiapkan generasi terbaik. Selain itu, Bapak Pengasuh juga menyampaikan pentingnya menjaga rasa syukur. Beliau berpesan bahwa syukur itu mengikat nikmat, syukur juga menambah nikmat, dan syukur itu mendekatkan kita kepada Allah.Para santri tampak begitu khidmat menyimak tausiyah dari Bapak Pengasuh.
Acara menjadi cair pada saat Bapak dan Ibu Pengasuh melakukan pemotongan tumpeng serta pelepasan burung untuk membuka acara Dies Maulidiyah. Acara Dies Maulidiyah ke-20 ini juga dimeriahkan dengan bazar aneka produk makanan dan minuman karya guru, bazar hasil karya santri berupa: serbuk jahe, Teh daun keres, kaos dan totebag, diorama dari koran bekas. Selain itu, beberapa tampilan kreativitas juga turut memeriahkan acara tersebut, diantaranya: stand up comedy, gubah lagu, band, dan lainnya. Selamat ulang tahun Madrasah Aliyah Bilingual. Kami mohon doa, semoga Madrasah ini terus bisa memberikan yang terbaik untuk agama dan bangsa ini. Aamiin
Tinggalkan Komentar